Saturday 27 October 2012


Kamu inget gak?

Kamu inget gak pas aku kenal kamu, dengan cara yang unik?kamu inget gak pas aku nembak kamu dan nyatain "aku cinta kamu"? kamu inget gak pas aku nemuin kamu, bela-belain sisihin uang jajan buat nyamperin kamu yang jauh di sana?Kamu inget gak pas aku mau dapetin kamu, aku gak lupa buat selalu isiin pulsa biar gak telat kasih perhatian ke kamu?Kamu inget gak pas aku mau pergi ninggalin kamu dan di situ kita mau ngeluarin air mata bareng-bareng karena kita bakal pisah lagi dan enggak tau kapan bakal ketemu lagi?Kamu inget gak pas aku ajak kamu nonton dan itu pertama kalinya aku jalan bareng sama kamu?Kamu inget gak kalo aku selalu ada di saat kamu butuh, beda banget sama kamu?Kamu inget gak kalau aku pernah nyamperin kamu tanpa sepengetahuan kamu dan tiba-tiba ada di depan rumah kamu?Kamu inget gak pas kita berantem hebat saat jauhan, ketika aku samperin kamu kita ketawa-ketawa bareng lagi.Dan kamu inget gak ada aku di sini yang masih mempertahankan kamu, dengan susah payah. semampuku.

Aku bukan kangen kamu, aku cuma inget aja kita yang dulu kok jauh lebih baik keadaanya dibanding kita yang sekarang.Aku bukan ngajak kamu kangen kita yang dulu, cuma mau bernostalgia aja sama kita yang dulu sambil benerin kesalahan yang sekarang.Kita masih menyimpan kenangan, jangan buat kita membuangnya hanya karena masalah sepele, egois dalam menahan rindu.Semua kenangan manis atau pahit itu pernah kita lewati, apa kita akan mengubur dan membuangnya jauh-jauh? aku gak mau.


Dalam keadaan seperti ini aku jadi ingat beberapa lirik yang sudah beberapa kali ku dengar kemarin, dan ini menyentuh emosiku. Can you promise me if this is right:Don't throw it all away?Can you do all these things?Will you do all these things...Like we used to?Oh, like we used to... ~ #np

Monday 15 October 2012

Drag Bike Sentul, Chodox Berlari 6,940 Detik…!


Waktu 6,940 detik di lintasan 201 meter, selama portal ini hidup baru kali ini menyaksikannya langsung. Wuih, itu motor hanya setarik nafas dari start menuju finish. Start tanpa salah dan putaran mesin akurat dengan grip ban. Wuzzz...  sakadap, bro..!
Eko Chodox, langganan 6 detik...

Itu dilakukan Eko Chodox, pendekar kebut lurus Indonesia. Dia melapalnya dengan KTM 250SX Special engine itu menggaris  penyisihan FFA non matik di event Corsa One Make Tyre Drag Bike 2012 yang berlangsung di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, 14 Oktober 2012.  
Di event yang sama seri sebelumnya  pernah berlari  6,975 detik lewat Taufik Ompong. Pacuan milik Abirawa DMC Feat Key’s Speed ini memang menggunakan ban berbeda di seri ini, IRC Eat My Dust. “Tapi di final saya kurang yakin, karena aspal berubah dingin, sempat hujan gerimis. Grigpnya kurang enak,” jelas Chodox yang di final hanya mampu berlari 6,962 detik.   
Menurut Chodox, SE berbeda dengan motor harian yang dipermak habis-habisan. Mesin SE masih bisa langsang, walau porting-portingnya tinggi. Maklum buatan pabrikan. Derajat inlet dan outlet diperuntukan untuk garuk tanah, aslinya KTM 250SX. Ini motor dilepas di MX1 atau sekarang pakai 450 cc dengan versi 4-tak. Makanya bisa stasioner mirip standar, tapi begitu diberi gas lengkingannya merdu, bro.
Saat start juga tidak bakal ngoook. “Mengatur rpm ketika start lebih mudah,” tambah Chodox yang Kawak Ninja-nya di FFA Sentul  mencetak 6,971 detik sudah diulas portal ini. Sekalian juga waktu yang dicetak di Senayan itu telah rontok dengan sendirinya.
Settingan motor yang kenalpotnya telah dirancang dan disesuakan dengan aspal  di Bandung tersebut, hanya berubah pada perbandingan sproket. Bila sebelumnya sproket belakang 35 ditukar dengan 34. Berarti lebih berat untuk menjaga motor spin. Putaran awalnya diperlambat...
Sementara Bowo Samsonet tidak bisa berbicara banyak dengan Honda Nova Dash-nya, “Mesin jebol di Klaten beberapa minggu lalu, ini pakai blok silinder baru, jadi belum bisa maksimal. Harus dicari lagi korekannya,” kata Bowo.

Sunday 14 October 2012

Drag Bike Sentul, Tanpa Ditimbang, Aturan Ban Berubah (Lagi)..?


ManiakMotor - Rumor akan disediakan jembatan timbang untuk memgukur bobot motor drag bike di acara Corsa One Make Tyre Drag Bike 2012, belum ada juga. Balap trek lurus di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor pada Minggu, 14 Oktober 2012 ini masih suka-suka soal bobot. “Diputuskan timbangan akan dipakai pada tahun depan. Karena sekarang sudah tinggal dua seri lagi,” kata Arief Budiarto selaku pimpinan lomba di acara drag bike itu.
Iya, kalau tahun depan masih ada? Makanya, pembalap ramai-ramai mengganti warepack dengan jaket tipis dan celana jins,  “Biar lebih enteng, Bro,” kata M. Chabix pembalap drag bike kawakan asal Tangerang, Banten.
Panitia juga kembali  menerbitkan buletin tentang aturan ban yang hari sebelumnya (Sabtu 13/10) telah disepakati. Jika sebelumnya hanya diwajibkan satu ban Corsa yang dipasang, Minggu pagi aturan tersebut dianulir, “Untuk kelas matik dan bebek wajib pakai ban Corsa di roda depan dan belakang. Kelas lainnya hanya satu ban,” kata Arief.
Pembalap dan tim yang Sabtu sudah sumringah jadi cemberut, karena harus ganti ban belakang andalan mereka, “Aduh, repot juga kalau aturannya berubah-ubah,” keluh Sapuan dari tim Robby New Gaya Sapuan.
Tentu rencana para pembalap yang akan mempertajam waktu menjadi batal, “Sampai sekarang saya tidak paham dengan karakter ban yang diwajibkan,” singkat Daniel Samsonet dari tim MC Racing TDC.
Gas saja, bro. adit
BERITA TERKAIT